Saat ini tengah dibangun suatu momentum global pengelolaan hutan dan bentang alam berkelanjutan, sebagai faktor-faktor kunci untuk mengurangi perubahan iklim dan mempromosikan pembangunan.
Asia Pasifik, salah satu kawasan dinamis dengan aset kekayaan alam melimpah, akan menjadi fokus penting dari gerakan ini untuk bergerak maju. 26 Persen dari luas lahan kawasan Asia Pasifik merupakan hutan tropis, yang memberikan penghidupan bagi 450 juta penduduk di kawasan tersebut.
Membangun komitmen global terkait dengan Kesepakatan Paris dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB, Pertemuan Puncak Hutan Asia Pasifik 2016 atau Asia Pacific Rain Forest Summit, mempertemukan berbagai pemangku kepentingan dari pemerintahan, bisnis, masyarakat sipil dan komunitas riset untuk mengkatalisasi tindakan-tindakan praktis pengurangan emisi dari deforestasi dan degradasi hutan, serta mencapai pembangunan berkelanjutan di kawasan tersebut.
Pertemuan yang diselenggarakan dari tanggal 3-5 Agustus di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, diselenggarakan oleh Pemerintah Brunei Darussalam dan didukung oleh Pemerintah Australia.
Dalam tautan video di bawah ini, para peserta acara termasuk Peter Holmgren, Direktur Jenderal CIFOR; Josh Frydenberg, Menteri Lingkungan dan Energi Australia; dan Dato Ali Apong, Menteri Sumber Daya Alam Utama dan Pariwisata Brunei Darussalam, membahas pentingnya integrasi- baik di seluruh wilayah termasuk dari sektor swasta dan publik – untuk bersama-sama menghasilkan dampak positif.
Kami persilahkan Anda untuk berbagi konten dari Berita Hutan, berlaku dalam kebijakan Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0). Peraturan ini mengijinkan Anda mendistribusikan ulang materi dari Kabar Hutan untuk tujuan non-komersial. Sebaliknya, Anda diharuskan memberi kredit kepada Kabar Hutan sesuai dan link ke konten Kabar Hutan yang asli, memberitahu jika dilakukan perubahan, termasuk menyebarluaskan kontribusi Anda dengan lisensi Creative Commons yang sama. Anda harus memberi tahu Kabar Hutan jika Anda mengirim ulang, mencetak ulang atau menggunakan kembali materi kami dengan menghubungi forestsnews@cifor-icraf.org
