

Tentang penulis
Monica Evans is a writer and community development practitioner based in Aotearoa New Zealand. Since completing her Masters in Development Studies in 2010, she has worked on environmental and community development projects in NZ, the Pacific and Latin America. She's particularly passionate about participation, creativity and well-being, and has a keen interest in ecology and sustainability. She lives in a small town on New Zealand's wild West Coast, where she teaches dance, grows vegetables and tends to her pet alpacas.
Oleh penulis
Liputan Khusus
- 18 Jan 2023
Berbagi Cerita mengenai Upaya Pencegahan Kebakaran Lahan berbasis Masyarakat di Riau
Lokakarya media membahas upaya pencegahan kebakaran lahan cerdas iklim yang dapat diskalakan
Berita
- 23 Des 2022
Di Indonesia, Menghubungkan Pengusaha Skala Kecil Ramah Lingkungan ke Pembiayaan Global
Land Finance Hub menghubungkan pembiayaan hijau dengan proyek yang layak bank
Berita
- 30 Nov 2022
Meningkatkan Solusi Berbasis Hutan untuk Mengatasi Krisis Bumi
Bagaimana pohon dan hutan digunakan dengan baik untuk menghadapi beberapa tantangan terbesar
Berita
- 21 Nov 2022
Standar Kehutanan Berkelanjutan Terbaru Menempatkan Petani Kecil di Depan dan Tengah
Ilmuwan dan praktisi berbagi proses pengembangan di Konferensi Forest Stewardship Council
Berita
- 18 Nov 2022
Tak Terpisahkan: Hutan, Keuangan, dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia
Perjalanan menuju pertemuan NDC
Berita
- 14 Nov 2022
Berbagi Manfaat REDD+ untuk Mencapai Target Iklim
Dialog dilakukan untuk menjajaki berbagai insentif agar tujuan Serapan Netto FoLU (FoLU Net Sink) 2030 Tercapai
Berita
- 14 Nov 2022
Berbagi Manfaat REDD+ untuk Mencapai Target Iklim
Berita
- 26 Okt 2022
Di Indonesia, Pongamia yang Kaya Minyak Menarik Perhatian karena Mudah Tumbuh
Para ilmuwan menemukan berbagai potensi pongamia yang dapat mengisi bahan bakar jet hingga meningkatkan kualitas kopi
Berita
- 3 Okt 2022
Tetap dalam Jalur Kelapa Sawit Berkelanjutan ketika Krisis Melanda
Tantangan iklim, pangan, dan energi untuk penghijauan komoditas penting