Tentang penulis
Kate Evans is a freelance journalist originally from New Zealand. After studying journalism at the University of Sydney and international relations at the Australian National University, she worked as a multimedia journalist at the Australian Broadcasting Corporation for three years...and then ran off to West Africa armed with a video camera and a love of African dance. She is now a writer, filmmaker and photographer.
Oleh penulis
Berita
- 9 Feb 2018
Serapan karbon pulau Borneo
Hutan primer menyerap emisi karbon – namun kemampuan itu terancam oleh kekeringan dan fragmentasi
Berita
- 9 Feb 2018
Serapan karbon pulau Borneo
Berita
- 10 Jul 2017
Menguji pemantauan partisipatoris REDD+ di Indonesia
Mengingat sebagian besar inisiatif REDD+ berlangsung di wilayah terpencil dengan dana terbatas, disarankan melibatkan masyarakat hutan dalam melakukan...
Berita
- 10 Jul 2017
Menguji pemantauan partisipatoris REDD+ di Indonesia
Berita
- 23 Jun 2017
Jejak karbon jumbo dalam menu udang
Apakah makan satu kilo udang bernilai 1600 kilo emisi gas rumah kaca?
Berita
- 23 Jun 2017
Jejak karbon jumbo dalam menu udang
Liputan Acara
- 30 Mei 2017
‘Emas hitam’ bagi mitigasi iklim
Mengukur kekayaan stok karbon dalam lahan gambut.
Liputan Acara
- 30 Mei 2017
‘Emas hitam’ bagi mitigasi iklim
Berita
- 12 Mei 2017
Terlalu dini untuk mengubur REDD+
Meski bermasalah, menurut ilmuwan, REDD+ belum mati
Berita
- 12 Mei 2017
Terlalu dini untuk mengubur REDD+
Wawancara
- 7 Apr 2017
Apa itu CarboScen?
Sebuah alat baru untuk estimasi perubahan densitas karbon dalam dinamika bentang alam
Wawancara
- 7 Apr 2017
Apa itu CarboScen?
Berita
- 30 Mar 2017
Mengkaitkan pohon dan air
Berita
- 3 Feb 2017
Dimana daratan bertemu laut: Mengelola hutan mangrove
Ketika berbagai negara mencari cara mendorong konservasi mangrove, peran masyarakat, pengaturan hak, dan lembaga tata kelola perlu mendapat perhatian yang...