Robert Nasi
PALING BANYAK DIBACA
About
9 Hasil ditemukan. From 1997 - 2024
PALING BANYAK DIBACA
23 Jul 2018
Mengatur karbon biru dan semua yang diperlukannya
Blue Carbon Summit menghadirkan ilmu pengetahuan, kemitraan, dan momentum bagi kebijakan Indonesia tentang ekosistem pesisir
2 Apr 2018
Untuk melindungi hutan, kita harus mulai dari kota
Lupakan cara lama. Seiring pesatnya perkembangan kota, diperlukan pendekatan baru untuk merawat bentang alam.
19 Des 2017
‘Kita semua adalah pemangku kepentingan dari masalah yang kita hadapi’
Refleksi Direktur Jenderal CIFOR, Robert Nasi, menjelang Forum Bentang Alam Global di Bonn
19 Mei 2014
Hutan “pedesaan” memelihara sehatnya aktivitas sosio-lingkungan: ilmuwan
Masyarakat hutan pedesaan memiliki cara sendiri menciptakan keselarasan antara ekosistem hutan dan pertanian.
4 Des 2012
Para negosiator biodiversitas & iklim harus “berbicara satu sama lain” demi REDD+, desak Belgia
Hanya segelintir negosiator yang sama yang menghadiri pertemuan keanekaragaman hayati atau pertemuan iklim.
27 Nov 2012
Ilmu bentang alam: menghidupi dunia, mengurangi kemiskinan dan melindungi lingkungan
Apa yang siap Anda korbankan? Beberapa hal dalam bentang alam tersebut tidak tergantikan.
19 Nov 2012
Angela Cropper 1945-2012: CIFOR mengenang seorang tokoh kehutanan
Berpulangnya Angela Cropper merupakan sebuah kehilangan besar komunitas global. Cropper meninggalkan kita karya-karya besarnya.
12 Mei 2003
Mencari burung kenari
Para ilmuwan mencari sesuatu yang serupa untuk menilai dampak dari perusahaan perusahaan kayu pada keanekaragaman hayati. Apa hasilnya?
12 Mei 2003
Mencari burung kenari
3 Jul 2002
Penaksiran nilai hutan: dari fiksi ilmiah sampai uang di atas meja
Hanya menaksir nilai hutan tidak pernah cukup. Untuk melestarikannya, harus ada insentif sepadan agar orang tidak menebang hutan.
Paling popular
Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) dan World Agroforestry (ICRAF) mewujudkan dunia yang lebih lestari dengan berbagai jenis pohon tumbuh di hampir semua jenis bentang alam, mulai dari lahan kering, hingga daerah tropis yang lembab untuk menopang lingkungan hidup dan kesejahteraan bagi semua. CIFOR-ICRAF merupakan salah satu Pusat Penelitian di bawah organisasi CGIAR.
Tulisan yang diterbitkan oleh Kabar Hutan mewakili pandangan penulis dan tidak mewakili pandangan dari Pusat Penelitian Kehutanan Internasional. Situs ini berlisensi kreatifitas bersama yaitu Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0)
Kabar Hutan diatur berdasarkan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan CIFOR.