About
318 Hasil ditemukan. From 1997 - 2024
PALING BANYAK DIBACA
3 Apr 2023
Menerapkan Sains dalam Kebijakan Publik pada REDD+
Dialog multipihak membuka kesempatan bagi para peneliti dan pembuat kebijakan untuk mendiskusikan penerapan praktis hasil-hasil penelitian
30 Mar 2023
Mencitrakan REDD+ dalam Undang-Undang Cipta Kerja Indonesia
Para peneliti mengeksplorasi kemungkinan sinergi dan tantangan yang ada
10 Mar 2023
Sudahkah Hak Masyarakat Dijunjung dalam Proses Perlindungan dan Bentang Alam REDD+ Di Kalimantan Timur?
Mengkaji implementasi perlindungan di Indonesia
27 Feb 2023
Di Republik Demokratik Kongo, Inklusi Masyarakat Adat dan Lokal dalam REDD+ Masih Belum Tuntas
Kerangka hukum perubahan iklim negara ini termasuk yang paling maju di Afrika, meski masih banyak ‘PR’ untuk meningkatkan inklusi
10 Feb 2023
Sepuluh Kriteria untuk Memahami Pengakuan dan Penghormatan Hak Masyarakat
Studi ini mengkaji hak masyarakat adat dan komunitas lokal dalam konteks REDD+ di Republik Demokratik Kongo
6 Feb 2023
Mencari Pola Hilangnya Hutan
Arketipe deforestasi dapat membantu pembuat kebijakan menyusun strategi yang berdampak
6 Feb 2023
Mencari Pola Hilangnya Hutan
27 Jan 2023
Dari Buta Gender menuju Transformasi Gender dalam REDD+
Apa yang perlu dinyatakan dalam pengamanan terkait kesetaraan gender dan pelibatan perempuan?
9 Jan 2023
Forum Multipihak dan Perannya dalam Membentuk Tata Kelola Hutan
Para ilmuwan menimbang bukti dari Brasil, Peru, Ethiopia, dan Indonesia
5 Des 2022
Perangkat dan Pengetahuan Baru untuk Pemantauan Lahan Gambut di Peru
Lokakarya lahan gambut membuka peluang bagi para pemangku kepentingan untuk memperkuat kapasitas dalam menghitung dan memantau aliran emisi gas rumah kaca
18 Nov 2022
Tak Terpisahkan: Hutan, Keuangan, dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia
Perjalanan menuju pertemuan NDC
14 Nov 2022
Berbagi Manfaat REDD+ untuk Mencapai Target Iklim
Dialog dilakukan untuk menjajaki berbagai insentif agar tujuan Serapan Netto FoLU (FoLU Net Sink) 2030 Tercapai
Paling popular
Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) dan World Agroforestry (ICRAF) mewujudkan dunia yang lebih lestari dengan berbagai jenis pohon tumbuh di hampir semua jenis bentang alam, mulai dari lahan kering, hingga daerah tropis yang lembab untuk menopang lingkungan hidup dan kesejahteraan bagi semua. CIFOR-ICRAF merupakan salah satu Pusat Penelitian di bawah organisasi CGIAR.
Tulisan yang diterbitkan oleh Kabar Hutan mewakili pandangan penulis dan tidak mewakili pandangan dari Pusat Penelitian Kehutanan Internasional. Situs ini berlisensi kreatifitas bersama yaitu Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0)
Kabar Hutan diatur berdasarkan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan CIFOR.
Kabar Hutan diatur berdasarkan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan CIFOR.