About
111 Hasil ditemukan. From 1997 - 2024
PALING BANYAK DIBACA
3 Jul 2015
Karbon atau keragaman hayati – Anda tidak bisa mendapat yang terbaik dari keduanya
Melindungi stok karbon sekaligus menjaga keanekaragaman hayati sulit dilakukan. Adakah jalan “membunuh dua burung dengan satu batu”?
30 Jun 2015
Dimana, kapan, dan mengapa: Konflik manusia dan orangutan di Kalimantan
Pembunuhan orangutan terkait juga dengan demografi religius. Bagaimana tokoh agama bisa membantu?
29 Mei 2015
Di Indonesia, perusahaan berkomitmen dengan pengelolaan sawit lestari
Komitmen sawit lestari perusahaan multinasional memerlukan rujukan terukur. Penelitian CIFOR menawarkan jalan proses transisi.
27 Mei 2015
Bagi hutan, pangan dan masa depan, semuanya tentang keanekaragaman hayati
Memusatkan penggunaan lahan pada satu spesies tanaman menyebabkan banyak satwa kehilangan sumber makanan dan akan musnah. Adakah solusinya?
21 Mei 2015
Mencari tempat perlindungan terbaik bagi orang utan
Kurang lebih 63 persen hutan di Kalimantan saat ini tidak cukup untuk melestarikan populasi orang utan. Adakah jalan lain?
15 Mei 2015
Diperlukan keseriusan menangani konservasi dan perdagangan liar botani
Laporan pedagang menyatakan banyak spesies makin sulit mereka temukan di alam liar. Ada kebutuhan konservasi botani secara serius.
6 Mar 2015
Rencana lintas Sumatra bisa menjadi mantera babak gelap bagi ekosistem bertingkat: Studi
Ladia Galaska akan membuat Leuser menjadi hutan terakhir, tempat hampir semua hewan ikonik “The Jungle Book” karya Rudyard Kipling hidup.
25 Jan 2015
Perhitungan nilai ekonomi hutan sering mengabaikan keragaman hayati, temuan riset
Jika kita fokuskan kebijakan pada pertimbangan ekonomi, kita akan kehilangan keragaman hayati.
24 Jan 2015
Kawasan lindung: Harta karun keragaman hayati & penyerapan karbon di bawah satu kanopi?
Wilayah terlindung memainkan peranan penting mitigasi perubahan iklim juga manfaat konservasi keragaman hayati.
21 Jan 2015
Terbaik 2014: ‘Tidak ada lagi burung atau monyet sebab hutan akan hilang’
Ratusan anak menggambarkan masa depan hutan mereka yaitu penurunan drastis kehidupan liar, wilayah hutan dan jasa lingkungan.
19 Jan 2015
Di wilayah tropis, invasi tumbuhan asing sebagian besar masih tak terpantau
Dampak invasi tanaman termasuk kerusakan pohon, mengurangi tutupan kanopi dan mendorong kebakaran.
Paling popular
Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) dan World Agroforestry (ICRAF) mewujudkan dunia yang lebih lestari dengan berbagai jenis pohon tumbuh di hampir semua jenis bentang alam, mulai dari lahan kering, hingga daerah tropis yang lembab untuk menopang lingkungan hidup dan kesejahteraan bagi semua. CIFOR-ICRAF merupakan salah satu Pusat Penelitian di bawah organisasi CGIAR.
Tulisan yang diterbitkan oleh Kabar Hutan mewakili pandangan penulis dan tidak mewakili pandangan dari Pusat Penelitian Kehutanan Internasional. Situs ini berlisensi kreatifitas bersama yaitu Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0)
Kabar Hutan diatur berdasarkan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan CIFOR.
Kabar Hutan diatur berdasarkan Kebijakan Privasi dan Ketentuan Penggunaan CIFOR.