

Tentang penulis
Follow @ForestsMatter
Robert Nasi was born in 1959 in Nice, France. He graduated as a forest engineer from the French National Forestry School and achieved a PhD in the field of ecology from the University of Paris Sud – Orsay. Since 1982, he has been living and travelling extensively in Africa, Asia and the Pacific, undertaking research activities in the fields of ecology and management of tropical forests. He joined CIFOR in August 1999 and held several research and management positions in the organization (principal scientist, biodiversity program leader, program director). He is director general of CIFOR and managing director of World Agroforestry (ICRAF).
Oleh penulis
Kolom DirJen
- 3 Feb 2023
Sebuah Kesepakatan Baru untuk Alam?
Mempertanyakan kerangka kerja baru perlindungan keanekaragaman hayati melalui Pakta Kunming-Montreal.
Kolom DirJen
- 3 Feb 2023
Sebuah Kesepakatan Baru untuk Alam?
Kolom DirJen
- 15 Des 2022
Keanekaragaman Hayati Tidak Bisa Menunggu Satu Dekade Lagi
Para ilmuwan menunjukkan jalan menuju solusi bagi manusia dan alam
Kolom DirJen
- 17 Nov 2022
Mengikuti Uang: Pemulihan Global Berakar pada Hutan Laporan PBB
“Bioekonomi sirkular amat penting”
Kolom DirJen
- 7 Nov 2022
Pohon adalah Salah Satu Investasi Terbaik Melawan Krisis Iklim – Tetapi Siapa yang Harus Membayarnya?
Alasan pencemar harus membayar kehilangan dan kerusakan serta berkontribusi pada infrastruktur hijau
Kolom DirJen
- 4 Feb 2022
Menunggu Akhir Deforestasi: Korporasi Perlu Turut Mendukung
Belum ada langkah yang sepadan dalam menghadapi risiko, tulis laporan Hutan 500
Kolom DirJen
- 22 Des 2021
Ikrar Turunkan Deforestasi: Refleksi “Kehilangan Hutan” Setelah Konferensi di Glasgow
Melangkah dari janji menuju aksi
Analisis
- 10 Jul 2020
Menanam pohon: Dikerjakan atau tidak?
Analisis
- 23 Apr 2020
Pandemik COVID-19: Langkah alam untuk mengisi ‘hutan kosong’ ketika satwa menghilang
Alam membenci kehampaan